Mengapa Kita Harus Baik Pada Sekretaris Bos?

Jangan pernah merasa bahwa mereka yang tidak berhubungan langsung dengan pekerjaan Anda tidak memiliki jasa dalam memudahkan tugas Anda.

Menurut Bev Smallwood, Ph.D., penulis buku This Wasn’t Supposed to Happen to Me, karyawan yang baik dan berumur panjang adalah mereka yang tidak hanya mendengarkan rekan kerja yang tengah stres, tapi juga turut membantu.

Kemudian, penelitian juga mengatakan bahwa perbuatan baik secara acak bisa meningkatkan suasana hati, baik hati Anda dan rekan kerja yang mendapatkan sikap baik Anda.

Berikut tiga orang di kantor yang sebaiknya Anda jangan terlibat permusuhan atau konflik dengan mereka:

Resepsionis

Mengapa? Sebab, resepsionis merupakan “penjaga” hubungan antara karyawan di dalam dan di luar kantor. Otomatis, mereka tahu apa yang sedang terjadi pada semua karyawan di kantor.

Resepsionis adalah pihak yang pertama tahu siapa yang sedang dikejar utang kartu kredit, siapa yang tengah mengalami masalah keluarga, siapa yang memiliki janji makan malam usai jam kerja, dan sebagainya.

Bagaimana cara mengambil hati mereka? Tawarkan membelikan kopi favorit mereka ketika Anda rapat di luar kantor.

Lalu, jangan terlalu banyak berbagi gosip dengan resepsionis di kantor, tetapi bangun komunikasi yang baik dengan mereka. Pastikan Anda hanya berbagi berita baik tentang diri Anda.

Sekretaris bos

Mengapa? Sekretaris memegang jadwal bos Anda dan mengetahui mood si bos dari waktu ke waktu.

Cara mengambil hati mereka? Ketika Anda mendapatkan undangan meeting dari si bos, tanyakan sekretaris agenda dari meeting tersebut. Sebaiknya, Anda jangan sombong dan diam saat sekertaris memberikan jadwal meeting.

Anda tak perlu mendadak jadi teman dekatnya, tetapi janganlah pelit senyuman dan sapaan saat bertemu dengannya di kantor.

Sebab, memiliki hubungan baik dengan si bos akan memudahkan akses Anda untuk memperoleh jadwal meeting dengan si bos ketika Anda harus membicarakan sesuatu yang penting.

Karyawan divisi teknologi informasi (IT)        

Mengapa? Jika Anda sama sekali tidak menguasai bagaimana cara mengunggah aplikasi dan memperbaiki eror ringan di laptop Anda, jangan coba-coba untuk betingkah angkuh dengan rekan kerja di divisi IT.

Pasalnya, hanya mereka yang bisa memecahkan masalah teknis sehingga pekerjaan pun terselesaikan tepat waktu.

Bagaimana cara mengambil hati mereka? Jangan panik ketika laptop Anda tidak beroperasi seperti biasa.

Ingat, segala hal yang berkaitan dengan teknologi memperlukan kesabaran dan ketelitian. Oleh karena itu, Anda jangan membuat mereka terburu-buru.

Selain itu, cobalah untuk mengenal dan berkomunikasi saat bertemu di kantor. Sapaan kasual dan senyuman sebagai sikap ramah serta bersahabat.