Penghargaan Kepada Pulitzer Pertama

Kantor berita Perancis AFP serta situs berita online Huffington Post dan Politico masing-masing memenangkan Pulitzer pertama mereka, penghargaan tertinggi prestisius di bidang jurnalistik dan seni. The New York Times meraih dua Pulitzer. Namun, panitia tidak memberi penghargaan untuk kategori penulisan editorial dan fiksi.

Fotografer AFP, Massoud Hossaini, memenangkan penghargaan foto berita dengan karya foto yang menggambarkan seorang anak perempuan yang ketakutan setelah serangan bom bunuh diri di tempat ibadah yang ramai di Kabul, demikian pengumuman panitia hari Senin waktu setempat atau Selasa (17/4/2012) pagi WIB.

Foto Hossaini dipublikasikan pada 7 Desember lalu yang memuat Tarana Akbari berteriak ketakutan setelah serangan bom bunuh diri di Abul Fazel di Kabul, 6 Desember 2011. Ketika saya berdiri, saya melihat semua orang di sekitar saya berlumuran darah. Saya benar-benar ketakutan," kata anak perempuan, yang berusia 10-12 tahun.

Sig Gissler, penyelenggara Pulitzer, menyebutkan, foto AFP itu "satu foto tunggal yang memukau" dan "sebuah gambar yang akan diingat sepanjang masa". Gissler juga mengatakan ada perubahan dalam dunia media massa di mana makin banyak situs berita online yang muncul.

David Wood dari The Huffington Post memenangkan penghargaan laporan tentang eksplorasi perubahan fisik dan emosional yang dihadapi serdadu Amerika yang terluka parah di Irak dan Afganistan. Penghargaan Pulitzer, yang dimulai tahun 1917, mengikutsertakan karya situs berita online dalam kompetisi sejak tiga tahun lalu.

Matt Wuerker dari Politico memenangkan penghargaan untuk kartun editorial yang mengkritik konflik partisan di Washington sejak tahun 2011. Penghargaan layanan publik diraih The Philadepphia Inquirer, yang mengeksplorasi kekerasan di sekolah-sekolah. Foto Hossaini dipublikasikan pada 7 Desember lalu yang memuat Tarana Akbari berteriak ketakutan setelah serangan bom bunuh diri di Abul Fazel di Kabul, 6 Desember 2011.

Penghargaan untuk breaking news diraih The Tuscaloosa News for the Alabama, yang meng-update informasi real-time untuk membantu orang-orang yang hilang setelah tornado mematikan. Penghargaan untuk kategori liputan investigasi diraih Matt Apuzzo, Adam Goldman, Eileen Sullivan, dan Chris Hawley dari kantor berita Associated Press. Penghargaan yang sama diterima Michael Berens dan Ken Armstrong dari The Seattle Times.

Kantor berita AP melaporkan program mata-mata New York Police Department yang memantau kehidupan sehari-hari komunitas Muslim di New York. The New York Times meraih penghargaan untuk liputan David Kocieniewski soal pajak dan untuk liputan internasional Jeffrey Gettleman soal kelaparan dan konflik di Afrika Timur.

Pulitzer juga diterima Sara Ganim dari The Patriot di Harrisburg, Pennsylvania, untuk liputan lokal; Eli Sanders dari mingguan Negara Bagian Washington, The Stranger, untuk penulisan feature; Mary Schmich dari Chicago Tribune untuk komentar; Wesley Morris dari The Boston Globe untuk kritik; dan Craig Walker dari The Denver Post untuk feature photography.

0 Response to "Penghargaan Kepada Pulitzer Pertama"

Posting Komentar